Review Jurnal Sistem Pakar "Sistem Pakar untuk Diagnosis Kerusakan Mesin Mobil Panther Berbasis Mobile"
Uky Yudatama
Dosen Teknik Informatika Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Magelang
Volume. 1 Nomor 2 , Desember 2008
Abstrak
Dosen Teknik Informatika Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Magelang
Volume. 1 Nomor 2 , Desember 2008
Kerusakan pada mesin mobil terjadi akibat kelalaian dalam melakukan perawatan. Pemilik mobil baru
menyadari kerusakan setelah mobil tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya. Oleh karena itu
dalam penggunaan mobil kemungkinan besar membutuhkan perawatan berkala. Dengan cara
mendeteksi kerusakan apa yang terjadi pada mobil. Misalnya, jika mobil bersuara berisik dan tidak
mempunyai gambaran mengapa hal tersebut terjadi, hal inilah yang mendorong pembangunan sistem
pakar untuk mengidentifikasi kerusakan mesin mobil.
Penyampaian informasi pun dilakukan menggunakan perangkat mobile dengan meminta request
dari user. Request tersebut akan diproses dalam sistem kemudian hasilnya akan dikirim lagi ke user
dengan ditampilkan pada layar perangkat mobile. Diharapkan sistem ini mampu memberikan
informasi yang optimal dari timbal balik user dan sistem.
Penelitian ini diharapkan mampu memberikan informasi segala hal yang berhubungan dengan
masalah kerusakan mesin secara cepat dan efisien secara timbal baik antara user dan sistem tetapi
tetap optimal meski dalam small device.
Kata kunci : perangkat mobile, sistem pakar, forward dan backward chaining, WAP, WML, PHP
1. Latar Belakang
Sistem Pakar adalah salah satu bagian dari Kecerdasan Buatan yang mengandung pengetahuan dan pengalaman yang dimasukkan oleh banyak pakar ke dalam suatu area pengetahuan tertentu sehingga setiap orang dapat menggunakannya untuk memecahkan berbagai masalah yang bersifat spesifik dalam hal ini adalah permasalahan pada kinerja mesin Panther. Kerusakan pada mesin mobil terjadi akibat kelalaian dalam melakukan perawatan. Pemilik mobil baru menyadari kerusakan setelah mobil tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya. Oleh karena itu dalam penggunaan mobil kemungkinan besar membutuhkan perawatan berkala. Dengan cara mendeteksi kerusakan apa yang terjadi pada mobil. Misalnya, jika mobil bersuara berisik dan tidak mempunyai gambaran mengapa hal tersebut terjadi, hal inilah yang mendorong pembangunan sistem pakar untuk mengidentifikasi kerusakan mesin mobil. Penyampaian informasi dilakukan menggunakan perangkat mobile dengan meminta request dari user. Request tersebut akan diproses dalam sistem kemudian hasilnya akan dikirim lagi ke user dengan ditampilkan pada layar perangkat mobile. Diharapkan sistem ini mampu memberikan informasi yang optimal dari timbal balik user dan sistem. Uraian di atas menjadi latar belakang pertimbangan bagi peneliti untuk membuat judul "Sistem Pakar untuk Diagnosis Kerusakan Mesin Mobil Panther Berbasis Mobile".
Tujuan Penelitian
Berdasarkan uraian Latar Belakang diatas, tujuan penelitian ini adalah:
1. Mendeteksi kerusakan yang terjadi pada mesin mobil Panther.
2. Merancang suatu sistem pakar untuk mendeteksi kerusakan pada mesin mobil Panther.
2. Hasil dan Pembahasan
Untuk merancang sistem di dalam tahap rancangan ini, penulis membuat pengembangan tahap basis pengetahuan meliputi :
a. Mendefinisikan kemungkinan
penyelesaian. Dalam tahap ini yang
dilakukan adalah menentukan domain
pengetahuan ke dalam daftar
kemungkinan penyelesaian jawaban,
pilihan atau rekomendasi lain.
b. Mendefinisikan data masukan. Dalam
tahap ini yang dilakukan adalah
identifikasi dan mendaftar semua data
yang diperlukan sistem.
c. Pengembangan garis besar. Dalam tahap
ini yang dilakukan adalah menambah
domain penyelesaian dan data masukan
yang diperlukan untuk mengatasi
kesulitan dalam menulis aturan.
d. Menggambar pohon pengetahuan, dalam
tahap ini yang dilakukan adalah membuat
kontruksi sebuah pohon keputusan dan
pencarian.
e. Membuat matrik akuisisi pengetahuan.
Dalam hal ini yang dilakukan adalah
membuat akuisisi basis pengetahuan
pengetahuan berbentuk sebuah matrik.
f. Pengembangan software, dalam hal ini
yang dilakukan adalah menulis basis
pengetahuan yang sudah ada dan siap
digunakan kedalam bahasa yang
dimengerti oleh komputer.
Mekanisme Inferensi
Mekanisme inferensi adalah bagian dari
sistem pakar yang melakukan penelusuran
dengan menggunakan isi daftar aturan
berdasarkan urutan pola tertentu.
Antarmuka (User Interface)
User interface merupakan bagian dari sistem
pakar yang digunakan sebagai media atau
alat komunikasi antar user dan sistem. Di
dalam user interface ini dibedakan dua user :
• User umum adalah user yang
menggunakan sistem pakar ini untuk
mencari informasi dari gangguan-gangguan
yang dialami atau sekedar mencari
informasi jenis-jenis kerusakan mesin pada
Isuzu Panther beserta gejalanya.
• User administrator adalah user yang
bertugas untuk melakukan proses editing
penambahan dan perawatan data di dalam
sistem pakar jika diperlukan perubahan.
Penulis menggunakan spesifikasi perangkat lunak
sebagai sistem pendukung aplikasi yang
dibuat, yaitu:
• Apache version 1.3 yang meliputi
Apache sebagai web servernya, PHP
untuk bahasa pemrogramannya dan
MySQL sebagai databasenya.
• Openwave V7simulator version 7.0.107
keluaran Openwave System, Inc.
Sebagai emulator WAP sebelum
dijalankan ke perangkat mobile yang
sesungguhnya.
Pengujian Sistem yang dibuat oleh penulis saat user mengakses alamat URL, maka akan mengakses
halaman utama. Selanjutnya, akan berada
pada halaman login agar sistem dapat
mengetahui user yang aktif dan apa yang
ingin di lakukannya. Sebagai user umum,
sebaiknya memilih link Umum karena jika kita
memilih link Adminstrator maka akan terdapat
autentifikasi yang hanya diketahui oleh admin
saja.
Selanjutnya, akan dihadapkan pada
menu utama user dengan pilihan Sebab
Kerusakan, Macam Kerusakan dan Alamat
Bengkel Isuzu. Perlu diketahui, bahwa dengan memilih
menu Sebab Kerusakan , informasi yang
didapatkan adalah representasi dari metode
Forward Chaining. Pertama user akan diberi pertanyaan mengenai sebab yang paling umum dialami untuk semua macam kerusakan mesin Isuzu Panther. User diberikan pilihan jawaban, pilihan jawaban ‘Yes’ untuk representasi kerusakan mesin yang dialami dan jawaban ‘No’ untuk representasi mobil tidak mengalami gangguan tersebut. Dari pilihan jawaban itulah, maka sistem akan mengarah pada kode pertanyaan yang dituju. Kode tanya yang dituju akan menampilkan sebab selanjutnya sebagai pertanyaan berikutnya. Tentunya pertanyaan yang tampil hanya untuk sebab-sebab yang berkaitan saja dengan mengarah pada suatu macam kerusakan tertentu. Begitu seterusnya sistem akan berjalan hingga didapatkan kode pertanyaan selanjutnya berisi kesimpulan kerusakan yang dialami.
Sedangkan menu Macam
Kerusakan, informasi yang didapatkan adalah
representasi dari metode Backward Chaining. Pertama user akan diberikan pilihan mengenai berbagai macam kerusakan mesin Isuzu Panther. Pilihan macam kerusakan akan menentukan semua sebab yang berhubungan dengan macam kerusakan yang dipilih untuk ditampilkan informasinya. Dalam pengujian proses backward, dapat dilihat pada menu informasi Macam Kerusakan dan menu jawaban why dari pilihan informasi Sebab Kerusakan. Dari menu why ini, dapat dilihat kembali jawaban apa saja yang sudah diberikan sebelumnya, sehingga diharapkan mampu memberikan informasi yang tepat pada sistem. Pada halaman pilihan macam kerusakan, harus menuliskan nomor pilihan berdasarkan macam kerusakan yang ingin diketahui informasi sebab gangguan.
Dan menu Alamat Bengkel Isuzu adalah
menu yang menampilkan informasi alamat
bengkel Isuzu yang terletak di beberapa
daerah di Indonesia.
3. Kesimpulan
Secara keseluruhan, hasil penelitian ini memberikan kemudahan kepada pengguna mobil untuk dapat mendiagnosis kerusakan mesin mobil panther melalui aplikasi. Sangat membantu dan mudah untuk menemukan Sebab dan Macam kerusakan melalui aplikasi tersebut dengan metode Forwading Chaining dan Backward Chaining yang digunakan oleh penulis. Dalam penelitian ini, diperlukan dalam pengembangan aplikasi tersebut untuk membuat tampilan lebih menarik dan memberikan fasilitas yang lain dalam pengembangan aplikasi tersebut.
Sumber: http://s3.amazonaws.com/academia.edu.documents/34976219/212_218-Uky_2.pdf?AWSAccessKeyId=AKIAJ56TQJRTWSMTNPEA&Expires=1482042134&Signature=VhyAVy3NK6yXMsmssO7GkMI%2BUig%3D&response-content-disposition=inline%3B%20filename%3D212_218-Uky_2.pdf
Sumber: http://s3.amazonaws.com/academia.edu.documents/34976219/212_218-Uky_2.pdf?AWSAccessKeyId=AKIAJ56TQJRTWSMTNPEA&Expires=1482042134&Signature=VhyAVy3NK6yXMsmssO7GkMI%2BUig%3D&response-content-disposition=inline%3B%20filename%3D212_218-Uky_2.pdf
Komentar
Posting Komentar